Ada cara mudah bagi Anda yang ingin kaya raya. Berlimpah rezeki, berwibawa, disegani dan memiliki daya pengasihan tinggi. Bisa jadi, kesuksesan dan kekayaan yang Anda cari berawal dari informasi berikut ini.
Cincin Sulaiman
Sarana Kerezekian, Kewibawaan dan Pengasihan
Apa itu Cincin Sulaiman?
Cincin Sulaiman adalah cincin logam tahan karat berukir rajah Kaf Ha Ya Ain Shod yang telah melewati serangkaian proses pemberkahan dan pengisian energi sehingga bermanfaat untuk mendatangkan kelimpahan rezeki, kewibawaan, kesuksesan, keberuntungan dan kemudahan dalam segala usaha serta memberikan manfaat pengasihan bagi pemakainya.
Manfaat-manfaat ini menjadikan Cincin Sulaiman sebuah sarana spiritual yang sangat cocok untuk dimiliki oleh para pengusaha, pemimpin dan pejabat pada khususnya serta orang-orang yang mendambakan kesuksesan pada umumnya.
Cincin Sulaiman dibuat secara khusus oleh Ustadz Masrukhan dengan mendayagunakan segenap kemampuan spiritual beliau agar dapat menghasilkan benda bertuah yang memiliki manfaat tinggi serta dapat digunakan oleh siapapun tanpa batasan jenis kelamin maupun usia.
Ustadz Masrukhan sendiri merupakan pendiri sekaligus pimpinan Asosiasi Parapsikologi Nusantara, sebuah institusi yang bergerak di bidang pengkajian berbagai fenomena spiritual dan supranatural baik dari sudut pandang tradisional maupun modern.
Dalam proses pembuatan Cincin Sulaiman, Ustadz Masrukhan sama sekali tidak menggunakan bantuan khodam/jin sehingga produk spiritual yang satu ini sangat aman digunakan tanpa terikat oleh suatu pantangan tertentu.
Selain aman, Cincin Sulaiman juga sangat mudah digunakan. Cukup dengan dikenakan saja tanpa harus melakukan tirakat-tirakat sulit, Cincin Sulaiman akan secara otomatis memancarkan energi yang dimilikinya untuk membuka aura kekayaan dan pengasihan pemiliknya guna mendatangkan rezeki yang berlimpah dan kesuksesan yang tidak terbatas.
Seiring dengan terbukanya kedua aura ini, kebijaksanaan dan kewibawaan si pemakai Cincin Sulaiman juga akan terlipatgandakan sebagai modal untuk mengelola kekayaan dan kesuksesan yang dimilikinya.
Karena itu wajar jika Cincin Sulaiman banyak dicari dan dipakai oleh mereka yang berkecimpung di dunia bisnis dan politik, mengingat di kedua bidang inilah setiap orang akan dituntut untuk memiliki kewibawaan dan kebijaksanaan tinggi guna memimpin anak-anak buahnya serta mendapatkan simpati publik demi kelancaran karirnya.
Manfaat Cincin Sulaiman
Dari sekian banyak manfaat Cincin Sulaiman yang dapat Anda miliki, beberapa diantaranya adalah:
- Memperoleh kelimpahan secara terus menerus.
- Mendatangkan kesuksesan
- Memunculkan dan meningkatkan kewibawaan, kharisma serta jiwa kepemimpinan
- Membuka aura keberuntungan
- Mendapatkan kemudahan dalam segala usaha
- Mendapatkan perlindungan gaib
- Mendapatkan simpati dan kepercayaan banyak orang
- Berfungsi sebagai pelaris dagang
- Manfaat pengasihan
- Menjadikan Anda sebagai pemimpin yang sukses
- Wasilah penarik kekayaan dan kejayaan
- Wasilah merukunkan rumah tangga (termasuk yang punya istri lebih dari satu)
Kisah Cincin Nabi Sulaiman
Cincin Sulaiman merupakan sebuah sarana spiritual yang bermanfaat mendatangkan rezeki serta kekayaan. Tentu saja ini tidak berarti uang akan jatuh begitu saja dari atas langit ke pangkuan Anda.
Rezeki dan kekayaan yang kami maksud akan datang dengan sendirinya melalui cara-cara alami yang dapat diterima logika.
Misalnya, Anda yang berdagang akan selalu mendapat untung besar sementara Anda yang bekerja di sebuah institusi akan memperoleh kenaikan pangkat dan sejumlah kemudahan lain dalam mendapatkan peningkatan penghasilan. Manfaat kerezekian yang demikian inilah alasan kenapa cincin bertuah ini disebut Cincin Sulaiman.
Nama Nabi Sulaiman dan sederet kisah yang mengikuti sepanjang hidupnya memang selalu lekat dengan aroma kekayaan. Hal ini dikarenakan sebagai seorang raja, Nabi Sulaiman berkuasa bukan hanya atas sebidang tanah atau sejumlah rakyat manusia, namun juga atas golongan jin dan binatang yang turut bertekuk lutut di bawah kepemimpinannya.
Kecerdasan, kebijaksanaan serta kemampuan Nabi Sulaiman berkomunikasi dengan segala macam makhluk menjadikannya sosok yang sangat menonjol dalam ajaran ketiga agama samawiyah, yakni Islam, Nasrani dan Yahudi sekaligus.
Dahsyatnya kekuatan Cincin Nabi Sulaiman sendiri telah sering diperdengarkan dalam berbagai cerita. Salah satunya adalah cerita manakala cincin tersebut dicuri oleh Jin Ifrit yang kemudian mengambil alih kekuasaan dan singgasana Nabi Sulaiman selama empat puluh hari lamanya.
Kejadian yang sarat akan hikmah dan pelajaran hidup ini bermula ketika Nabi Sulaiman melepas cincin tersebut sewaktu hendak berwudhu dan menitipkannya pada seorang hamba sahaya wanita.
Tanpa sepengetahuan Nabi Sulaiman, rupanya Jin Ifrit telah bersembunyi di balik pintu bilik tempat ia berwudhu. Begitu Nabi Sulaiman masuk ke dalam Jin Ifrit segera keluar dengan meniru rupa beliau, sehingga si hamba sahaya hanya menurut saja ketika Jin Ifrit meminta cincin Nabi Sulaiman yang dititipkan kepadanya.
Sambil mengenakan cincin bertuah di tangan, Jin Ifrit pun duduk di atas singgasana dan memerintah kerajaan Nabi Sulaiman beserta golongan jin dan hewan yang ikut tunduk karena mengira Jin Ifrit adalah raja mereka.
Maka sewaktu Nabi Sulaiman keluar dari tempat berwudhu dan meminta kembali cincin yang sebelumnya ia titipkan, sang hamba sahaya tidak mempercayai beliau sebagai Nabi Sulaiman yang asli dan mengatakan bahwa rajanya telah duduk di singgasana seperti biasa.
Saat itu juga Nabi Sulaiman sadar bahwa cincinnya telah dicuri dan sebagai akibatnya beliau pun hidup terlunta-lunta dalam keadaan haus dan lapar, mengingat tidak seorangpun percaya bahwa ia adalah Sulaiman bin Daud dan tentu saja menolak sewaktu Nabi Sulaiman meminta makan dan minum kepada mereka.
Selanjutnya Nabi Sulaiman terus berjalan hingga ke daerah pantai, kemudian beliau bertemu dengan sekawanan nelayan dan akhirnya memutuskan untuk mulai hidup serta tinggal bersama para nelayan tersebut.
Pada saat yang sama Jin Ifrit masih memerintah kerajaan Nabi Sulaiman dengan ajaran-ajarannya yang sesat.
Oleh kesesatan ini ia akhirnya kehilangan kesanggupan untuk terus mengenakan cincin yang memiliki tuah maha dahsyat.
Dibuanglah cincin tadi ke laut, sebelum kemudian dimakan oleh seekor ikan yang belakangan terjerat jala nelayan Nabi Sulaiman.
Pada saat membelah isi perut ikan itu Nabi Sulaiman lantas menemukan cincinnya dan bertolak kembali ke istana untuk mengambil singgasana yang sempat dikuasai oleh Jin Ifrit selama empat puluh hari lamanya.
Konon, seluruh kejadian ini merupakan ketetapan dari Allah SWT sebagai peringatan atas tindakan Nabi Sulaiman yang selepas penaklukannya atas Yunani sempat membiarkan istri beserta rakyatnya menyekutukan Tuhan.
Apa yang sebelumnya menjadi milik Nabi Sulaiman baru dikembalikan lagi setelah beliau sadar dan bertaubat atas perbuatannya. Dari cerita diatas tadi dapat kita simpulkan betapa cincin Nabi Sulaiman merupakan benda bertuah yang memiliki kekuatan luar biasa.
Cincin tersebut bukan hanya menjadikan pemiliknya seorang raja, tetapi juga memberikan kemampuan untuk berkuasa atas hewan dan jin yang tidak kasat mata.
Karena itu tidaklah mengejutkan jika kemudian cincin Nabi Sulaiman, atau nama Nabi Sulaiman pada umumnya selalu identik dengan hal-hal yang berbau kekuasaan dan kekayaan.
Bagaimana Cara Pembuatan Cincin Sulaiman?
Pembuatan Cincin Sulaiman meliputi proses pengisian energi dan meditasi yang berlangsung selama 7 hari 7 malam pada tanggal dan bulan tertentu menurut penanggalan Jawa.
Kedua proses ini bertujuan untuk menghimpun dan mengerahkan segenap energi alam semesta untuk menjadikan Cincin Sulaiman sebagai sarana penarik kekayaan yang efektif dan bebas efek samping.
Dalam satu kali proses pengisian energi dan meditasi, banyaknya Cincin Sulaiman yang dapat dihasilkan hanya berjumlah 21 buah.
Pembuatan Cincin Sulaiman sama sekali tidak melibatkan campur tangan khodam, jin atau bangsa halus sebangsanya.
Bagaimana Cara Kerja Cincin Sulaiman?
Cincin Sulaiman mendatangkan rezeki dari seluruh penjuru mata angin dengan mendayagunakan energi alam semesta yang dimilikinya untuk memancarkan aura kekayaan secara terus menerus.
Maka selama Cincin Sulaiman masih memancarkan energinya yang luar biasa, rezeki berlimpah tidak akan berhenti menghampiri dan terus berdatangan seperti aliran air sungai yang tidak pernah surut.
Berapa Mahar untuk Memperoleh Cincin Sulaiman?
Mahar Cincin Sulaiman adalah senilai Rp. 2.530.000,00. Biaya pengiriman ke seluruh wilayah Indonesia melalui jasa POS Kilat Khusus sudah termasuk dalam mahar tersebut.
Kecuali jika Anda ingin paket Cincin Sulaiman dikirimkan melalui TIKI/JNE, maka ada tambahan biaya kirim sebesar Rp. 30.000,00 (Pulau Jawa) dan Rp. 50.000,00 (luar Pulau Jawa). Sedangkan pengiriman ke luar negeri (Asia Tenggara) dikenakan biaya kirim tambahan sebesar Rp. 200.000,00.
Jika dibandingkan dengan manfaat yang akan Anda peroleh setelah memiliki Cincin Sulaiman, mahar ini tidaklah sebanding ataupun berarti apa-apa.
Di samping itu kami tidak ingin Anda menganggap mahar sebagai penanda adanya tindakan jual beli benda berkhasiat supranatural.
Sebab jual beli barang gaib atau tidak kasat mata adalah haram hukumnya dalam ajaran agama Islam yang kami anut. Mahar semestinya Anda anggap sebagai sedekah atau donasi kepada mereka yang telah berusaha membantu terwujudnya keinginan Anda.
Jadi sekalipun Anda berniat membeli, sesungguhnya hanya wujud fisik Cincin Sulaiman tersebutlah yang dapat Anda tukar nilainya dengan sejumlah uang.
KLIK DI SINI – CARA MENDAPATKAN CINCIN SULAIMAN
Kang Marukhan Tampil di Acara Bukan Empat Mata TRANS7